Jumat, 02 Oktober 2015

Review Novel Snow Flower and the Secret Fan




Hoi-hoi,,

Kali ini aku mereferensi Novel yang berjudul “Snow Flower and the Secret Fan” Kalian mungkin ada yang kenal sama setengah bagian wajah yang dijadikan cover  novel ini? ada yang tau? ga?

Novel ini sendiri sudah di filmkan, dan pemeran utama dalam filmnya adalah Li Bing Bing yang berperan sebagai Lily, artis China ini terkenal yang ikut membintangi Film Transformer : Age of Extinction, Resident Evil : Retribution, ect (ga bisa nyebutin semua karena saya sendiri masih kurang pengetahuannya tentang dunia perfilman).  Nah Li Bing Bing inilah yang fotonya jadi cover Novel  setebal 3,5 cm ini.
 












Di Film ini Dia dipasangkan juga dengan Gianna Jun alias Jun Ji Hyun yang berperan sebagai Bunga Salju. Ingat sama Jun Ji Hyun, itu looh artis korea yang membintangi Korean Drama yang terkenal My Love From Another Star bareng sitampan Kim Soo Handsome eh Kim So Hyun maksud nee (xixixixi)






Kembali lagi fokus utama artikel ini, Novel ini bercerita tentang Lily dan Bunga Salju, Mereka adalah Sepasang laotong (ingat ini bukan “LONTONG”), laotong adalah sebutan untuk sepasang wanita yang sejak kecil, remaja hingga dewasa berjanji untuk bersama melewati masa-masa menyakitkan saat kaki  mereka di ikat hingga pernikahan mereka dan seterusnya. Mereka semacam kembaran hati, ikatan laotong itu sendiri bisa lebih erat dari sekedar ikatan pernikahan. Tapi jangan salah artikan laotong ini semacam hubungan percintaan wanita dengan wanita alias lesbi (nooooo),, itu lebih kepada saling berbagi kebahagian dan penderitaan terutama saat-saat mereka masing-masing memulai kehidupan berumah tangga.

Di novel ini membahas secara gamblang penderitaan anak-anak yang mengalami pengikatan kaki sejak kecil. kaki-kaki mereka dibalut hingga mengecil seukuran lotus atau kuncup bunga teratai (bisa dibayangkan lahhh). untuk lebih jelasnya nanti saya buatkan artikel lainnya mengenai pengikatan kaki di China tersebut.


Kehidupan Lily dan Bunga Salju yang sepasang laotong melewati Hari-hari Anak Gadis, Hari-hari Jepit Rambut, Hari-hari Beras Garam, dan Hari-hari Duduk dalam Keheningan. Patokan waktu dalam novel ini cukup unik, artinya mereka melewati hari-hari saat masih gadis, lalu hari-hari saat rambut mereka sudah dijepit keatas dan menandakan mereka sudah siap untuk menikah, lalu hari-hari saat mereka menikah dan melahirkan anak serta membesarkannya, yang terakhir hari-hari tua mereka  dimana mereka hanya tinggal menunggu kematian.  


Latar belakang Novel ini adalah kehidupan Masyarakat China saat dimulainya tahun Ketiga pemerintahan Kaisar Daoguang. Penulis Novel ini yaitu Lisa See sangat kreatif dalam menyusun kata perkata dan dia membuat novel ini dengan resensi yang akurat. Tentang Nu Shu juga dibahas, Nu shu adalah Tulisan Rahasia kaum perempuan China. Dari Nu Shu inilah terjadi perkenalan pertama Lily dan Bunga Salju. Saya membayangkan kehidupan Masyarakat China Saat itu yang memegang teguh ketradisinya yang tidak memperbolehkan wanita menuntut ilmu, namun disisi lain para wanitanya justru menemukan cara tersendiri untuk mereka berkomunikasi dengan cara mereka. bahkan kaum lelaki sekalipun mengakui kerumitan dan keindahan Nu Shu. Dari Sini lah kita di bawa oleh Lisa See berkelana dalam pemikiran-pemikiran seorang gadis kecil bernama Lily hingga dia Dewasa dan tua renta. Bagaimana seorang Lily bisa bertahan menghadapi pengikatan kaki yang harus dijalaninya, juga bagaimana dia bertemu dan memulai persahabatannya dengan Bunga Salju layaknya sepasang itik mandarin yang terikat janji suci satu sama lain. Kebohongan Bunga Salju tentang keluarganya dan Suaminya, serta bagaimana Seorang Lily akhirnya bisa mendapatkan kehidupan yang lebih baik setelah menikah dengan anggota keluarga Lu yang kaya Raya dan terpandang. kalian semua akan menemukan jawabannya di Buku Snow Flower and the Secret Fan karangan Lisa See. 


Sebenarnya saya lebih dulu membaca novelnya baru saya akhirnya menemukan fakta bahwa novel ini telah difilm kan. entah kenapa filmnya berbeda dengan Novelnya, tidak ada tokoh Bulan Indah yang sebenarnya ada di Novelnya. Padahal kisah si Bulan Indah sangat menarik untuk di masukkan walaupun dia akhirnya meninggal di pertengahan cerita dinovel tersebut. 


udah dulu, buku di sangat bagus. tapi terserah mau komen bagus atau tidak yang pasti saya menyukai buku-buku semacam ini.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar